Jumat, 21 Januari 2011

Membuat Mesin Tetas Elektrik Sendiri

Iseng -2 bongkar mesin tetas telor yang udah mati dengan circuit yang terbilang sangat sederhana, rupanya nasib apes mengikuti. Ku akui, hanya bebekal Ilmu eletronika cetek yang aku dapet di SMP 23 tahun lalu, ngadepin instalasi sederhana gini aja makan waktu hampir 12 jam.
Masalahnya knapa, browsing ampe mata mo copot kagak ada referensi instalasi komponen nama Relay OMRON MK2P-I, buku2 tentang ternak ayam cuma ngasih gambar jadinya aja. Padahal yang kita butuhkan detail alur arus keluar masuk circuit,. Yah pokoknya intalasi lengkap beserta jumlah dan jenis komponennya gt.

Akhirnya setelah berjerih payah sambil semedi ketemu juga alurnya.

Buat calon juragan ayam yang mau nyoba instal ato rakit sendiri yang namanya mesin tetas semi otomatis dengan pemanas kombinasi antara listrik dan lampu minyak (buat jaga-2 kalo aja PLN lagi ngaco) silakan ikuti tutorialnya di bawah :
  1. Box lemari tetas ukuran bebas (sesuai kapasitas telor yang anda inginkan). Klo mo bikin model - desain bisa di lihat di buku2 yang dijual di toko2, ini menjadi syarat utama. Lengkap denganThermometer dan Hygrometer ato pilih salah satu model di Google.
  2. Siapkan kabel kurang lebih 7 m (tunggal) atau 4 m bila kabel ganda. Pilih jenis kabel yang serabutnya gede2 atau kekar, karena banyak di pasaran jenis kabel banci ga karuan.
  3. Steker (colokan laki) merk broco lebih ok .
  4. Fitting lampu tempel merk brocco bila perlu.
  5. Timah dan solder tentunya   
  6. Terminal strip  (cukup yang 3 pasang lobang saja)
  7. Saklar ON - OFF   

  8. Lampu indicator atau led 
  9. Bimetal thermostat



Cara merangkai cukup ikuti gambar  sebagai berikut.

Nah trus gmana cara operasionalnya,..........
operasionalnya ya manual aja hidupin mesin, trus pantau suhu konstan  (pada kisaran yang anda butuhkan),  saat suhu maksimun atur posisi thermostat menjadi autostop/menekan switch push off (bawaan thermostat). Nah  selama waktu jeda antara mati hingga hidup kembali itulah yang di butuhkkan telur selama dierami mesin juragan. yaahhhh mungkin 38 sampai 40,5 derajat celcius.
Bagi yang mo sharing bisa email ya.. ke : abusy08@yahoo.com


3 komentar:

  1. ok juga dan sangat inovatif, hanya saya ingin sharing sedikit soal rangkaian lampunya, jika keempat lampu disambung secara seri maka resikonya adalah jika terjadi salah satu lampu yg mati/putus maka semuanya akan padam, hal ini dikuatirkan jika tidak terdeteksi dlm waktu lbh dari 2 jam maka akan menyebabkan kegagalan penetasan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih sarannya pak... sangat kami perhatikan.. koreksi juga bagi kawan2 yg lain...

      Hapus
  2. Salam kami menawarkan thermostat merek cemani. Harga 75 ribu. double bonus thermometer dan buku panduan membuat mesin tetas semi otomatis dengan sistem rak putar. segera hubungi gold singgih di 082137344780

    BalasHapus

Sampaikan Komentar untuk diskusi bersama

SMS GRATIS BOS.!

Group